AKSI UNJUK RASA JILID 2 ALIANSI MAHASISWA PEMUDA ; BONGKAR DUGAAN PELANGGARAN YAYASAN SOSIAL BUDI LUHUR MAKASSAR

 

Ternyata aksi kekerasan tidak hanya menimpa Babinsa Desa Halibasar Kecamatan Wewiku, Serda TNI Hendrik Rumamlete. Pasca anggota TNI Dilempar, Kasat Lantas Polres Malaka, AKP Yulius Zed Nalle diancam Erik, salah seorang pendukung bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati Malaka, SBS-HMS. 

Kasat Lantas Yulius belum berhasil dikonfirmasi ketika hendak ditemui wartawan di ruang kerjanya Markas Polres Malaka, Jumat (30/8/24) siang. Dikabarkan, Kasat Yulius masih menjalankan tugas di luar kantor dan sudah menerima informasi adanya kunjungan wartawan untuk meminta tanggapan terkait dirinya diperlakukan kurang senonoh saat menjalankan tugas di ruas jalan area Rumah Kuning. 

Akan tetapi, data dan informasi yang dihimpun di Markas Polres Malaka menyebutkan mobil Satlantas Polres Malaka dengan plat bernomor XXII-1143 yang ditumpangi Kasat Lantas Yulius ikut mengawal dan mengatur arus lalulintas dalam perjalanan dari Kantor KPU Malaka yang beralamat di Betun Desa Wehali Kecamatan Malaka menuju Rumah Kuning Sekretariat SBS-HMS. 

Nasibnya hampir sama dengan Serda TNI Hendrik. Saat mengatur arus lalulintas di rumah kuning, kap mobil yang ditumpangi Kasat Yulius dinaikki, erik, pendukung SBS-HMS. Sambil mengarahkan kamera ke arah depan Kasat Yulius, Erik mengelurkan kata-kata ancaman, polisi dua orang saja di sini. Jadi, jangan macam-macam.

Tim