Dokter Puskesmas Karang Mekar, dr. Barra Gerry Prakoso, menyatakan kegiatan ini bertujuan mendeteksi dini risiko PTM seperti diabetes dan hipertensi. Program ini diadakan setiap bulan dengan lokasi berbeda untuk menemukan lebih banyak kasus diabetes dan hipertensi yang belum terdeteksi.
"Banyak masyarakat belum memahami apa itu diabetes dan hipertensi, banyak dari mereka tidak melakukan pemeriksaan kesehatan karena merasa tidak ada keluhan. Namun, saat dilakukan pemeriksaan dalam kegiatan ini, baru diketahui mereka memiliki kadar gula darah atau tekanan darah yang tinggi," ujar dr. Barra, Jum'at (9/8/2024).
Sementara, LPP RRI Banjarmasin melalui Kepala Bagian Tata Usaha RRI Banjarmasin, Haris Munandar, menyambut baik program ini. Menurutnya, program Posbindu PTM bermanfaat bagi para Angkasawan/ti RRI Banjarmasin, baik dari segi kesehatan maupun kebugaran.
"Dengan adanya pemeriksaan kesehatan seperti tekanan darah, kolesterol, gula darah, dan lain sebagainya, kami bisa memastikan kesehatan para pegawai tetap terjaga," ucap Haris.
Ia juga berharap agar kegiatan ini tidak hanya dilaksanakan sekali saja, tetapi berkelanjutan. Haris mengusulkan agar program ini dapat diadakan setiap tiga atau enam bulan sekali di LPP RRI Banjarmasin.
"Dengan begitu, para pegawai RRI Banjarmasin dapat terus memantau kondisi kesehatan mereka secara berkala," katanya.